• Twenty TwentyFour

    Saya suka banget sama tema Twenty Twenty Four WordPress ini, sangat fleksibel, tadinya blog ini punya beberapa layout spesial untuk masing-masing fitur, enak banget, saya mau bikin artikel how-to nya karena ya fleksibel. Tapi belakangan ini kok jadi kesel ya, Tema ini plus memang WordPress site editor yang berasa seperti tebak-tebakan, ketika ada suatu elemen…

    Saya suka banget sama tema Twenty Twenty Four WordPress ini, sangat fleksibel, tadinya blog ini punya beberapa layout spesial untuk masing-masing fitur, enak banget, saya mau bikin artikel how-to nya karena ya fleksibel.

    Tapi belakangan ini kok jadi kesel ya, Tema ini plus memang WordPress site editor yang berasa seperti tebak-tebakan, ketika ada suatu elemen atau pengaturan yang gak saya suka, saya mesti nebak-nebak ada dimana pengaturan untuk bagian tersebut, sudah gitu masih kadang gak stabil, beberapa waktu kemudian bisa jadi terganggu.

    Contoh paling nyata ya ini, tampilan yang aktif sekarang, lebar elemen, posisi, padding-margin, semua serba kacau.

    Sudah cukup capek untuk nyari pengaturan, sepertinya bakal balik bikin tema sendiri saja, toh perlu minimalist saja, jadi gak ribet, harusnya..

  • Work Desk Setup

    Memang tidak seindah tampilan di https://www.workspaces.xyz/, tapi pengen juga mendokumentasikan meja kerja yang bisa dibilang sepertiga hari dihabiskan disini. Devices:

    Memang tidak seindah tampilan di https://www.workspaces.xyz/, tapi pengen juga mendokumentasikan meja kerja yang bisa dibilang sepertiga hari dihabiskan disini.

    Devices:

    1. MacBook Pro M1, yang belakangan agak jarang dipakai selain kebutuhan Technical Support, testing, meeting, ngobrol dan diskusi bareng rekan kerja.
    2. Monitor ViewSonic VX2758A, yang barusan dibeli beberapa waktu lalu.
    3. Tablet Mi Pad 5, untuk semua kebutuhan entertainment, android gaming, nonton, musik, baca berita, sayang banget gak bisa konek ke monitor.
    4. Custom PC, dengan OS Linux Mint sebagai media kerja utama. lebih sering kerja disini dibanding laptop, sepertinya sih karena lebih enak ngetik di keyboard, dibanding laptop.
    5. Keyboard TKL Fantech, bukan keyboard terbaik, tapi saya nyaman.
    6. Mouse Rexus X18, biasa aja, enak digunakan karena bentuknya besar, kabel, sama seperti keyboard, rasanya memang lebih proper daripada wireless.
    7. Miniblock Race Car, yang gak sempat-sempat untuk dirakit 😀
  • Wisuda Siswa TK ICMA

    Bertempat di Perpustakaan Kota Samarinda, diselenggarakan Wisuda untuk pelepasan dan perpisahan siswa-siswi TK ICMA tempat anak saya bersekolah. Ada beberapa penampilan dari masing-masing kelas, bahkan wali siswa pun ikut untuk perform 🙂 Belajar dari pengalaman sebelumnya yang membuat banyak foto saya nge-blur karena pergerakan dari objek foto, maka saya mencoba memperbaiki kali ini dengan menaikkan…

    Bertempat di Perpustakaan Kota Samarinda, diselenggarakan Wisuda untuk pelepasan dan perpisahan siswa-siswi TK ICMA tempat anak saya bersekolah.

    Ada beberapa penampilan dari masing-masing kelas, bahkan wali siswa pun ikut untuk perform 🙂

    Belajar dari pengalaman sebelumnya yang membuat banyak foto saya nge-blur karena pergerakan dari objek foto, maka saya mencoba memperbaiki kali ini dengan menaikkan kecepatan shutter speed, yang mana ya betul, saya berhasil menangkap gambar penampilan seni (yang mana selalu bergerak cepat) dengan tepat!

    Akan tetapi, shutter speed saya terlalu tinggi 😀 saya mengerti bahwa shutter speed yang semakin cepat akan membuat gambar semakin gelap, tapi waktu kegiatan berlangsung saya tidak sempat terpikir, saya malah menggunakan opsi flash! yang mana ternyata cukup mengganggu juga!

    Harusnya saya mencari sweet spot untuk shutter speed optimal. Ya, pelajaran baru lainnya.

  • WonderZone

    WonderZone (lokasi) adalah wahana playground baru di Kota Samarinda, mungkin baru 2-3 bulan? dan ini baru sempat kesana dan juga menghindari keramaian karena ya wahana baru jadi pastinya ramai sekali.. tapi ternyata tetap ramai juga! Saya suka sih paket harganya, 2 jam atau seharian, yang mana paket yang fair, 2 jam adalah waktu yang cukup…

    WonderZone (lokasi) adalah wahana playground baru di Kota Samarinda, mungkin baru 2-3 bulan? dan ini baru sempat kesana dan juga menghindari keramaian karena ya wahana baru jadi pastinya ramai sekali.. tapi ternyata tetap ramai juga!

    Saya suka sih paket harganya, 2 jam atau seharian, yang mana paket yang fair, 2 jam adalah waktu yang cukup lah untuk sebuah playground. Di beberapa tempat opsi nya 1 jam atau seharian, yang mana bikin susah karena 1 jam tentu gak cukup, tapi seharian tentu jadi berlebih.

    Wahana permainannya sendiri cukup baru dan unik, saya suka bagian platform adventure yang cukup panjang, terus ada itu castle udara yang luas juga dibanding ditempat lain.

    Tempatnya sendiri kerasa luas, tapi gak berlebihan, space nya pas, padat tapi gak sempit.

  • #GGMU

    We Win it! Season yang gak jelas ini diakhiri dengan manis, tropy FA! dan juga permainan United beda banget, akhirnya bermain sedikit konservatif dan yeah bisa mengatasi City. 2 years 2 trophies, Gak tau deh gimana ini nasib Erik Ten Hag.

    We Win it!

    Season yang gak jelas ini diakhiri dengan manis, tropy FA! dan juga permainan United beda banget, akhirnya bermain sedikit konservatif dan yeah bisa mengatasi City.

    2 years 2 trophies, Gak tau deh gimana ini nasib Erik Ten Hag.